https://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/issue/feedAl-Manaj : Jurnal Program Studi Manajemen Dakwah2025-07-02T09:49:11+00:00jurnal Al-Manaj[email protected]Open Journal Systems<p>Almanaj adalah jurnal yang di kelola oleh program studi Manajemen dakwah STAIN Mandailing Natal. Jurnal dipublikasikan sebanyak 2 kali per tahun yakni di bulan Juni dan bulan Desember. Al manaj menerima artikel hasil penelitian dengan fokus dan scope di bidang Komunikasi Penyiaran Islam, Manajemen Dakwah, Pengembangan Masyarakat Islam dan Psikologi Islam.</p>https://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2303STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH TAREKAT NAQSYABANDIYAH DALAM PENDAMPINGAN SECARA SPRITUAL TERHADAP KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI TANJUNGBALAI2025-06-15T16:26:32+00:00Abdul Kholik[email protected]Muhammad Rizki Nanda Pahlawan Hasibuan[email protected]<p><em>In responding to the problem of drug abuse, the Naqsyabandiyah Order is here to provide an alternative method to rehabilitate victims of drug abuse using the amaliah of the Naqsyabandiyah Order such as dhikr and wirid, talqin, khataman and everything that is intended to bring oneself closer to Allah SWT. This study aims to find out about how to use the Naqsyabandiyah Order method for drug abuse. This study uses a qualitative approach with a descriptive type. Data were taken through in-depth interviews and observations as well as documentation. Data analysis was carried out using the Milles Huberman model. The results of this study are the Naqsyabandiyah Order's da'wah communication strategy applied to victims of drug abuse by means of an intensive persuasive communication process to build a sense of comfort and security in each client who is a victim of drug abuse which can be a starting point in eliminating anxiety and building hope for victims of drug abuse to recover. Communication techniques used for victims of drug abuse include reflective communication techniques and assertive communication techniques.</em></p>2025-06-15T16:23:11+00:00Copyright (c) 2025 Abdul Kholik, Muhammad Rizki Nanda Pahlawan Hasibuanhttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2271HAMBATAN KOMUNIKASI LINTAS AGAMA DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH: ANALISIS KONTEN FILM AISYAH BIARKAN KAMI BERSAUDARA2025-06-19T13:43:40+00:00Hamdan[email protected]Ali Mustafa[email protected]Fachrur Rizha[email protected]<p>Komunikasi lintas agama adalah salah satu elemen krusial dalam menciptakan masyarakat yang harmonis dan inklusif. Dalam konteks pendidikan, komunikasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana penyampaian informasi, tetapi juga sebagai instrumen penting untuk membangun saling pengertian dan menghargai perbedaan. Artikel ini membahas sebuah film berjudul “Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara” karya Herwin Novianto (2016). Film ini mengangkat cerita tentang seorang guru muslimah yang ditugaskan untuk mengajar di wilayah terpencil yang mayoritas penduduknya beragama Katolik. Tiga hal yang menjadi fokus penelitian, yaitu: 1) representasi komunikasi lintas agama dalam pembelajaran, 2) hambatan-hambatan komunikasi lintas agama, dan 3) upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis konten. Hasil penelitian mengungkap bahwa film “Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara” merepresentasikan komunikasi lintas agama dalam dua bentuk, yaitu verbal dan non-verbal, dan dalam tensi harmonis dan disharmonis. Hambatan komunikasi lintas agama dalam konteks pembalajaran yang ditemukan dalam film ini meliputi perbedaan nilai, stereotip dan prasangka, disinformasi, dan sikap tidak terbuka. Upaya mengatasinya antara lain meningkatkan literasi lintas agama, dialog terbuka dan diskusi, penerimaan dan toleransi, menunjukkan empati dan ketulusan, serta melibatkan <em>opinion leader</em>. Kesimpulannya, komunikasi menjadi faktor penting dalam menunjang efektivitas pembelajaran di sekolah. Karenanya, komunikasi dan kemampuan mengatasi hambatannya merupakan kompetensi profesional yang harus dimiliki oleh guru sebagai komunikator dalam pembelajaran.</p>2025-06-19T13:40:22+00:00Copyright (c) 2025 Ali Mustafahttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2372ANALISIS STRATEGI PERUBAHAN DAN PENGEMBANGAN LEMBAGA DAKWAH ISLAM DI ERA DIGITAL: PENDEKATAN STUDI PUSTAKA2025-06-22T12:35:22+00:00Mika Arsela Mika Arsela[email protected]Cecep Castrawijaya[email protected]<p><em>Era digital menjadi tantangan yang kompleks bagi lembaga dakwah, untuk itu perlu adanya strategi untuk menerapkan perubahan dan pengembangan. Studi ini secara focus membahas tentang analisis strategi perubahan dan pengembmangan lembaga dakwah di era digital. Untuk mengungkat tujuan tersebut maka penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. proses pengumpulan data dilakukan melalui buku, artikel, jurnal, majalah, berita serta dokumen terkait dengan tema yang diangat dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian maka ditemukan beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh lembaga dakwah di era digital. Pertama memproduksi konten yang bermanfaat, membuat konten yang menarik dengan kemasan yang tepat, menyesuaikan dakwah dengan situasi yang sedang berlangsung, dan membangun sinergi antar komunitas atau ormas untuk menghasilkan juru dakwah yang berstandar.</em></p>2025-06-22T12:34:07+00:00Copyright (c) 2025 Mika Arsela Mika Arsela, Cecep Castrawijaya, Cecep Castrawijayahttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2287Peran Pesantren Al-Zaytun Dalam Implementasi Moderasi Beragama2025-06-30T00:43:52+00:00sobirin[email protected]Budi Santoso[email protected]<table width="621"> <tbody> <tr> <td width="470"> <p><em>Every individual should respect the beliefs of others without demeaning or insulting them. The practice of religious moderation can be carried out by individuals, community groups, and even educational institutions. In this study, Al-Zaytun is an educational institution that practices religious moderation in accordance with Pancasila values. The research uses a literature study model, utilizing library data presented descriptively to analyze phenomena and events in a particular environment. The aim of the study is to deeply and comprehensively explore the role of Pesantren Al-Zaytun in implementing religious moderation. The findings reveal that Pesantren Al-Zaytun consistently instills in its students the importance of respecting religious differences and regularly invites interfaith leaders to events held at the pesantren, such as during the celebration of Satu Syuro.</em></p> <p><em>However, limited public understanding of religious moderation presents a challenge for Al-Zaytun, as its practices are perceived as unconventional or even heretical by some. Nevertheless, support from interfaith leaders continues to strengthen the implementation of religious moderation at the pesantren.</em></p> <p><strong><em> </em></strong></p> </td> </tr> </tbody> </table>2025-06-29T03:15:12+00:00Copyright (c) 2025 sobirin, Budi Santosohttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2362STRATEGI PENGELOLAAN ZAKAT MELALUI UNIT PENGUMPULAN ZAKAT (UPZ) KEMENTERIAN AGAMA MANDAILING NATAL2025-07-01T04:55:58+00:00M. Anjas Wa'dah Lubis[email protected]Abdi Fadilah Rangkuti[email protected]Arif Ahmad Mulia Hasibuan[email protected]Uais Fikri Arqoni[email protected]Anggi Hasiana Nababan[email protected]Tyo Amelia Hasibuan[email protected]Magdalena[email protected]<p><em>P</em><em>enelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif penelitian lapangan untuk memahami strategi pengelolaan zakat melalui Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) di Kementerian Agama (Kemenag) Mandailing Natal. Berdasarkan hasil dari observasi sekaligus wawancara langsung pada Pengurus UPZ Kemenag Mandailing Natal, struktur organisasi terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan 147 Anggota/Muzakki yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Strategi pengelolaan zakat oleh UPZ Kemenag Mandailing Natal menunjukkan efektivitas yang cukup baik dalam penghimpunan dan pendistribusian zakat, khususnya zakat profesi ASN. UPZ Kemenag Mandailing Natal perlu meningkatkan kualitas penyajian laporan keuangan melalui digitalisasi sistem pelaporan, memperluas cakupan edukasi dan sosialisasi zakat secara digital maupun langsung, serta memperkuat kolaborasi dengan BAZNAS dan instansi lainnya untuk menciptakan pengelolaan zakat yang lebih terintegrasi dan efisien. Langkah ini penting guna memperluas basis muzakki, meningkatkan partisipasi masyarakat umum, serta memaksimalkan dampak kesejahteraan yang dituju</em><em>.</em></p>2025-06-30T00:39:45+00:00Copyright (c) 2025 M. Anjas Wa'dah Lubishttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2358Manajemen Dakwah Berbasis Recharging Iman: Studi Tokoh Gus Sauqi Dalam Membina Spiritual Keberagamaan Mad’u Di Tulungagung2025-06-30T02:29:17+00:00Bobby Rachman Santoso Bobbyindunisy[email protected]<p>Penelitian ini memiliki fokus untuk mengetahui konsep manajemen dakwah berbasis peningkatan iman yang dilakukan Gus Sauqi dalam proses membina keberagamaan mad’u di Tulungagung. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, sumber data dalam penelitian ini dapat dibagi menjadi dua jenis, sumber data primer (Primary Resources) dan sumber data skunder (Secondary Recources) penelitian ini dilakukan di kabupaten Tulungagung. Gus Sauqi sebagai subjek penelitian dan melibatkan orang-orang yang mengetahui kegiatan dakwah yang dilakukan Gus Sauqi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tiga tahapan (snowball sampling) guna memperoleh data yang valid. Fokus penelitian adalah mengemukakan konsep manajemen dakwah berbasis peningkatan iman yang dilakukan Gus Sauqi dalam kegiatan dakwahnya, mengetahui isi kandungan meteri dakwah yang disampaikan, dan mengetahui dampak setelah mengikuti proses manajemen dakwah berbasis peningkatan iman yang dilakukan Gus Sauqi. Dari hasil penelitian ini menjelaskan bahwa manajemen dakwah berbasis peningkatan iman dilakukan Gus Sauqi secara perlahan bisa meningkatkan kualitas keimanan pada mad’u karena menggunakan dengan metode eksklusif dan pendekatan spiritual yang mendalam, disertai dengan menggunakan pesan dakwah berupa amaliyah-amaliyah dzikir, penguatan niat, dengan dibalut dalam bingkai thoriqoh yang di dalamnya mengandung pesan akidah, tauhid, dan akhlak, dan berdampak pada kualitas iman para mad’u yang semakin meningkat.</p> <p> </p>2025-06-30T02:27:37+00:00Copyright (c) 2025 Bobby Rachman Santoso Bobbyindunisyhttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2306TRANSFORMASI KOMUNIKASI DIGITAL DALAM PENDIDIKAN ISLAM DI ASIA TENGGARA2025-07-01T03:41:48+00:00Umar Abdur Rahim SM SM[email protected]<table width="605"> <tbody> <tr> <td width="454"> <p><strong><em>Abstrak</em></strong></p> <p>Transformasi komunikasi digital membawa perubahan yang sangat signifikan dalam semua hal termasuk dalam penyebaran dan pengembangan pendidikan Islam di Asia Tenggara. Adanya transformasi membawa dampak dan pergeseran yang sangat besar dalam pendidikan Islam. Kajian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana teknologi digital bertransformasi dan digunakan dalam proses pendidikan Islam, sekaligus mengidentifikasi peluang dan tantangan yang muncul dari pergeseran ini. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan studi pustaka, penelitian ini menemukan bahwa digitalisasi membuka peluang besar terhadap tumbuh kembangnya ilmu keislaman, mempercepat penyampaian pesan dakwah, serta mendukung pembelajaran yang fleksibel. Namun, tantangan berupa kesenjangan digital, kualitas konten, risiko penyebaran informasi yang tidak valid juga turut mengemuka. Studi ini menekankan pentingnya strategi komunikasi digital yang adaptif dan kolaboratif, serta peran penting pemerintah, lembaga pendidikan dan semua stake holder dalam mengelola transformasi ini secara bijak dan berkelanjutan. kajian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan komunikasi digital dalam pendidikan Islam di era digital.</p> </td> </tr> </tbody> </table>2025-07-01T03:39:05+00:00Copyright (c) 2025 Umar Abdur Rahim SM SMhttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2414ANALISIS MANAJEMEN STRATEGI NILAI SPIRITUAL DALAM PROGRAM BAHASA MA’HAD UIN SYAHADA PADANGSIDIMPUAN2025-07-01T04:16:08+00:00Yuli Eviyanti[email protected]<p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>This research aims to analyze the strategic management of implementing spiritual values in the language program at Ma'had Al-Jamiah UIN Syahada Padangsidimpuan. This research was conducted to understand how spiritual values are integrated in the curriculum and language teaching practices, as well as to evaluate the effectiveness of their application in learning contexts. The research method used is a qualitative approach with data collection techniques through interviews, observation and documentation studies. The research results show that the application of spiritual values significantly influences student motivation and learning outcomes. Management strategies implemented include curriculum adjustments, training for teachers, and development of teaching materials that reflect spiritual values. These findings provide insight into the importance of integrating spiritual values in language education and offer recommendations for improvement and further development at Ma'had Al-Jamiah. It is hoped that this research can contribute to a more holistic and value-oriented understanding and practice of educational management.</em></p> <p><strong><em> </em></strong></p> <p><strong><em>Keywords: Management Strategy for Implementing Spiritual Values</em></strong></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen strategi penerapan nilai-nilai spiritual dalam program bahasa di Ma'had Al-Jamiah UIN Syahada Padangsidimpuan. Penelitian ini dilakukan untuk memahami bagaimana nilai-nilai spiritual diintegrasikan dalam kurikulum dan praktik pengajaran bahasa, serta untuk mengevaluasi efektivitas penerapannya dalam konteks pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai spiritual mempengaruhi motivasi dan hasil belajar mahasiswa secara signifikan. Manajemen strategi yang diterapkan meliputi penyesuaian kurikulum, pelatihan bagi pengajar, dan pengembangan materi ajar yang mencerminkan nilai-nilai spiritual. Temuan ini memberikan wawasan tentang pentingnya integrasi nilai-nilai spiritual dalam pendidikan bahasa dan menawarkan rekomendasi untuk perbaikan dan pengembangan lebih lanjut di Ma'had Al-Jamiah. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pemahaman dan praktik manajemen pendidikan yang lebih holistik dan berorientasi pada nilai.</p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Kata-kata Kunci: Manajemen Strategi Penerapan Nilai-Nilai Spiritual </strong></p>2025-07-01T04:12:42+00:00Copyright (c) 2025 yuli yulihttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2345KOMODIFIKASI KARYAWAN MUSLIM TV MNC CHANNELS SEBAGAI UPAYA DALAM BENTUK AKTUALISASI SYIAR MELALUI MEDIA DAKWAH2025-07-01T06:49:55+00:00Canra Krisna Jaya[email protected]M. Yakub[email protected]Putri Alvita[email protected]Indah Lestari [email protected]Yeni Yasyah Sinaga[email protected]<p><em>Muslim TV dalam fungsinya sebagai media dakwah, sudah seharusnya menerapkan prinsip-prinsip Islam. Nilai-nilai dalam Islam berbenturan dengan kapitalisme dan pemanfaatan tenaga kerja yang berlebihan untuk memperoleh keuntungan. Atas dasar itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk komodifikasi pekerja pada yang dilakukan oleh Muslim TV MNC Channels. Teori yang digunakan adalah teori ekonomi politik komunikasi oleh Vincent Moscow dan tahapan komodifikasi pekerja dari Karl Marx. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu paradigma kritis dengan pendekatan kualitatif dan metode fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komodifikasi pekerja pada tahap eksploitasi terjadi melalui perpanjangan jam kerja dan beban kerja ganda. Alienasi membuat pekerja merasa tidak terhubung dengan pekerjaan yang seharusnya menjadi ruang aktualisasi diri. Reifikasi terlihat dari perlakuan terhadap pekerja sebagai alat produksi semata. Mistifikasi muncul melalui narasi keagamaan serta rasa bangga menjadi bagian dari industri media terbesar di Indonesia. Naturalisasi menjadikan kondisi eksploitatif sebagai sesuatu yang dianggap wajar dalam industri media</em></p>2025-07-01T06:41:06+00:00Copyright (c) 2025 Putri Alvita, M. Yakub, Canra Krisna Jaya, Indah Lestari , Rosidihttps://jurnal.stain-madina.ac.id/index.php/almanaj/article/view/2517OPTIMALISASI PERAN DAN FUNGSI MASJID DALAM KEGIATAN DAKWAH: STUDI KASUS DI MASJID BANDAR KLIPPA2025-07-02T09:49:11+00:00Muhammad Hizbullah[email protected]Haidir[email protected]Syahrul Bakti Harahap[email protected]Yeltriana[email protected]<p><em>This study aims to analyze the role and function of the Al-Muhajirin Mosque in Bandar Klippa Village in optimizing da'wah activities. The mosque as a religious institution not only functions as a place of ritual worship, but also plays an important role in the spiritual and social development of the community. Using descriptive qualitative methods, data were collected through observation, interviews, and documentation. The results of the study indicate that the Mosque Prosperity Council (DKM) has succeeded in implementing various da'wah programs such as routine religious studies, children's development, commemoration of Islamic holidays, and social activities such as eating together and village alms movements. Optimizing the function of this mosque shows the strategic role of the mosque in strengthening Islamic values, strengthening brotherhood, and empowering the community spiritually and socially. These findings can be a model for mosque empowerment in the context of local community-based da'wah</em></p>2025-07-02T09:47:51+00:00Copyright (c) 2025 Muhammad Hizbullah, Haidir, Syahrul Bakti Harahap, Yeltriana