PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN UBLEK DALAM MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK DI PLAY GROUP RAHMAH EL YUNUSIYYAH PADANG PANJANG
Abstract
Penelitian ini menunjukan bahwa peningkatan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan bermain ublek meningkatkat dengan baik. Hal ini terlihat dari keberhasilan siklus penelitian, yang mana perolehan siklus I 25,6% pada pertemuan pertama, meningkat menjadi 35% pada pertemuan ke dua, menjadi 42,5% pada pertemuan ke tiga. Pada siklus ke II, meningkat menjadi 51% pada pertemuan pertama, kemudian meningkat menjadi 66,7% pada pertemuan ke dua dan meningkat menjadi 94% pada pertemuan ke tiga dengan peningkatan 94%. Aktivitas guru dalam pembelajaran dari siklus I sampai dengan siklus II, yaitu 63,8% pada pertemuan I, meningkat menjadi 69% pada pertemuan II dan 72% pada pertemuan III, pada siklus dua, meningkat menjadi 75% pada pertemuan I, meningkat menjadi 100% pada pertemuan II, dan meningkat menjadi 100% pada pertemuan ke tiga pada siklus II. Dari peningkatan siklus yang dilakukan maka dapat di simpulkan bahwa peneliti ini berhasil meningkatkan motorik halus anak melalui kegiatan mencetak.
References
Aisyah, Siti, dkk. 2008.Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta:Universitas Terbuka.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Arief S, dan sadiman dkk. 1986. Media Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Baharuddin. 2012 Pendidikan & Psikologi Perkembangan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Bambang, Sujiono. 2010 Metode Pengembangan Fisik.Tanggerang Selatan:Universitas Terbuka
Berdasarkan hasil wawancara dengan ibu Ernawati guru sentra bahan alam di Play group Rahmah El- Yunusiyyah.
Beckley, Pat. 2018.Pembelajaran Pada Anak usia Dini, Jakarta:Indeks.
Desmita. 2016. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT remaja Rosdakarya.
Depdikans. 2008. Perkembangan kemampuan motorik halus di taman kanak- kanak, Jakarta: Depdiknas.
Departemen Agama RI. 2004. Al- Qur’an dan Terjemahan.Semarang : CV. AL WAAH.
Fridani, Lara. dkk. 2001. Evaluasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.
Hasan, Maimunah.2009. PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Jogjakarta:DIVA Press.
Helmawati. 2015. Mengenal dan Memahami PAUD. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Jay, Roy.2009. Pedoman penting Membesarkan Anak. Jakarta: Erlangga.
Jamilah Sabri, Yamin, martinis. 2013. Panduan Paud Pendidikan Anak Usia Dini. Ciputat:Referensi
Lestari, Sri.2012. Aktivitas Cerdas Pengisi kegiatan PAUD. Jakarta: Platinum
Kunandar. 2012. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Raja Grapindo Persada
Menggitt, Carolyn. 2013. Memahami Perkembangan Anak. Jakarta:PT Indeks
Menteri Pendidikan Nasional.2003. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Maharani, Erlina. 2004. Panduan Sukses Menulis Penelitian Tindakan Kelas.Yongyakarta:Parasmu
Munawar Sholeh, Ahmad, Abu, dan. 2005. Psikologi Perkembangan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Upton,Penney. 2012. Psikologi perkembangan.Cilacap. Jakarta:Erlangga
Partini. 2010 . Pengantar pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Grafindo Litera Media
Rahyubi, Heri. 2012. Teori-Teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik.Bandung:Nusa Media.
Jurnal Rifkhiana Nurlis. Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus di TK B Aisyiyah Az Zahra Gunturgeni Poncosari Srandaka.
Samsudin . 2008 .Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak.Jakarta: Lintera
Soendari, Retno, dan Wismiati. 2014 .Sentra Bahan Alam, Jakarta timur:Pustaka AL Falah
Syuryabrata, Sumadi.1992Metodologi Penelitian.Jakarta: CV Rja Wali.
Suharsimi, Arikunto. 2006 Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Sujiono, Yuliani, Nurani. 2013. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Indeks.
Sumantri. 2005 .Model Pengembangan, Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Deepdiknas.
Santrock. 2007. Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Yasin, Anas. 2011. penelitian tindakan kelas.Padang: Bung Hatta university press