ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN VAKSINASI COVID-19 DI MEDIA ONLINE MOJOK.CO DAN TIRTO.ID
Abstract
Saat wabah virus Corona melanda dunia di awal tahun 2020, banyak negara yang terguncang. Salah satu upaya pemerintah untuk menekan jumlah pasien Covid-19 adalah dengan menyediakan vaksin Covid-19. Namun, khasiat dan keamanan vaksin Covid-19 tersebut masih dalam tahap uji klinis oleh negara.Selain itu, merebaknya isu politisasi, bisnis pemerintah terhadap vaksin, serta kehalalan vaksin menambah keraguan masyarakat, bahkan ada beberapa orang yang menolak untuk divaksin.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap pembingkaian yang dilakukan dua media online tanah air Mojok.co dan Tirto.id dalam mengemas isu pro kontra vaksinasi dengan menggunakan analisis framing model William A. Gamson dan Andre Modigliani.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Mojok.co terkesan berpihak untuk melawan dominasi elite politik atau pemerintahan. Sedangkan Tirto.id berusaha menginformasikan berita secara obyektif dengan tetap mempertahankan kenetralannya dengan menampilkan judul berita yang pro pemerintah dan pro rakyat (membela rakyat) terlihat seimbang. Peneliti juga menemukan bahwa kedua media tersebut menggiring pandangan pembaca soal keraguan terhadap efikasi dan efektivitas penggunaan vaksin serta arah kepentingan pemerintah dalam program vaksinasi massal. Inkonsistensi pemerintah dalam membuat kebijakan memunculkan banyak penolakan dan respon negatif dari masyarakat.
Kata Kunci: Analisis Framing, Gamson dan Modigliani, berita, Covid-19
Copyright (c) 2023 Dedy Riyadin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.